Serial Hypnosis : Hypnotherapy Dan Tekniknya
Serial Hypnosis :
HYPNOTHERAPY DAN TEKNIKNYA
Hypnoteherapy merupakan penggunaan hypnosis untuk tujuan terapi. Banyak kasus menarik yang bisa diatasi dengan hypnotherapy yang sebagian niscaya anda temui dalam proses latihan anda. Marilah kita bahas bersama perihal alasan kita menentukan penggunaan hypnotherapy dibanding jenis terapi lain untuk mengatasi problem mental, pikiran, kepribadian dan problem fisik yang disebabkan oleh faktor psikis.
Sebagian besar penyakit yang diderita insan merupakan wujud fisik dari problem pikiran (psikosomatis). Pada pembahasan selanjutnya akan ada beberapa pola perihal imbas berantai dari masalah pikiran yang kuat pada fisik seseorang secara nyata. Pengaruh problem pikiran terhadap kesehatan fisik insan merpakan hubungan alasannya ialah dan akibat. Jika penyembuhan hanya difokuskan pada penyakit yang timbul (akibat) tanpa melaksanakan penyelesaian masalh pikran yang bahwasanya maka maslah pikiran tersebut akan tetap[ ada dan tidak menutup kemungkinan mengakibatkan kambuhnya penyakit yang sama atau bahkan menimbul;kan penyakit gres yang merugikan kesehatan klien.
Penananganan problem mental dan emosi bisa diupayakan dengan pendekatan psikologis, konseling, religi maupun pendekatan lain. Yang jadi problem bagi klien ialah seberapa efektif dan berapa usang waktu yang diharapkan oleh metode-metode tersebut untuk menemukan akar masalah pikirannya dan menyelesaikannya dengan segera. Hypnotherapy mengatakan penyelesaian problem internal pikiran insan dengan penggunaan Waktu yang terhitung sangat singkat, kondusif dan bersifat permanen.
Berikut ini ialah pola reaksi berantai dari problem pikiran yang secara umum juga sering dijumpai pada klien-klien ketika menjalankan hypnotherapy :
Stress – produksi asam lambung meningkat – maag – gelisah – detakan jantung semakin cepat – susah tidur – ketegangan otot – sakit kepala – tekanan darah tinggi (sebagian mengakibatkan sesak napas).
Berdasarkan pola diatas bisa kita ambil kesimpulan bahwa pengobatan medis untuk penyakit maag (jika disebabkan factor pikiran) hanya mengobati untuk sementara dan problem pikiran bahwasanya belum mendapat penanganan sehingga maag tersebut bisa kambuh kapan saja.
Tentu saja apabila maag yang dialami klien sudah mengakibatkan problem medis misalkan luka pada lambung maka solusi terbaik adalah memakai pengobatan medis untuk lambungnya dan tetap menuntaskan akar problem pikirannya dengan hypnotherapy. Salah satu kelebihan metode hypnotherapy ialah penggunaannya yang kondusif dan bisa mendukung metode terapi apapun tanpa imbas samping.
Ada beberapa hal yang biasanya bisa memicu timbulnya masalah pikiran, kepribadian atau bahkan penyakit psikosomatis pada klien. Berikut ini ialah faktor yang perlu diketahui oleh klien dan hypnotist :
1. Pengalaman masa lampau
Banyak sekali terjadi insiden dimana klien mengalami satu hal atau memiliki respon tertentu yang bahwasanya merupakan jawaban dari pengalaman masa lampau bahkan mungkin peristiwa itersebut suidah dilupakan oleh pikiran sadar klien. Klien yang pernah dipermalukan dihadapan umum pada masa kecilnya bisa mengalami demam panggung atau bahkan gagap yang terbawa sampai kahidupan klien di masa sekarang.
2. Bahasa tubuh
Bahasa badan merupakan cara badan kita untuk menginformasikan sesuatu kepada kita. Terkadang sakit punggung merupakan bahasa badan yang berbunyi “aku lelah, saya butuh bistirahat” sebagai perjuangan untuk memberitahu pikiran sadar bahwa cuilan badan kita sudah overload. Ada pola yang lebih mudah yaitu rasa mengantuk yang kita rasakan setiap hari juga merupakan bahasa badan yang kelelahan dan butuh istirahat.
3. Penghukuman diri
Rasa bersalah kita seringkali menjadikan sebuah penghukuman diiri. Sebenarnya proses in terjadi hampir disetiap orang lantaran lingkungan kita mengajarkan bahwa “yang salah harus dihukum”. Hal ini memiliki imbas yang sangat kuat sehingga terkadang ketika pikiran sadar kita sudah memaafkan kesalahan pribadi kita bisa saja pikiran bawah sadar tetap menimbulkan penghukuman diri semoga merasa benar-benar bebas dari rasa berrsalah.
4. Kebutuhan emosi
Sebagaimana badan kita yang menuntut banyak sekali pemenuhan biologis, pikiran bawah sadar juga memerlukan banyak sekali pemuasan dengan banyak sekali bentuk emosi. Saat kebutuhan emosi tak terpenuhi atau tak tersalurkan maka umunya pikiran bawah sadar akan membuat caranya sendiri untuk memenuhi kebutuhannya ketika itu juga. Pada beberapa kasus anak mengompol biasanya akar masalahnya ialah kurangnya perhatian orang renta sehingga pikiran bawah sadarnya membuat jalan untuk mendapat perhatian tersebut walaupun dengan cara yang negatif.
5. Gambaran mental
Gambaran mental merupakan kegiatan pikiran bawah sadar seseorang untuk dirinya sendiri. Jika citra mental kita buruk tentu sangat kuat pada tingkah laris kita dan pola pikir yang cenderung rendah diri. Gambaran mental yang salah biasanya juga disebabkan “sumbangan” lingkungan kita. Misalkan seseorang yang membatasi porsi makannya secara berlebihan lantaran sangat meyakini kalimat orang tuanya yang berbunyi “makanlah yang banyak semoga tumbuh besar dan sehat” pikiran bawah sadarnya menerjemahkan kata “tumbuh besar” sama dengan gemuk sehingga pembatasan porsi makan tersebut digunakan sebagai upaya mencegah kegemukan. Atau pikiran bawah sadar yang lebih memerhatikan kata “sehat” lebih cenderung makan pada porsi yang berlebihan.
Meskipun terkadang klien meyakini bahwa masalahnya terkait dengan suatu hal, hypnotist perlu mendalami problem klien dengan menanyakan eksklusif akar problem klien dari pikiran bawah sadar klien.
Cara yang paling sederhana untuk mendapat jawaban dari pikiran bawah sadar klien ialah dengan meminta klien menjawab pertanyaan kita dengan gerakan arahan yang sudah disepakati sebelumnya, pola : telunjuk kanan = ya, telunjuk kiri = tidak, kelingking = tidak tahu atau dengan tanda lain yang sebaiknya disepakati sebelum dilakukan proses hypnosis.
Jika problem klien sudah ditemukan maka sanggup segera dilakukan sugesti untuk membantu klien menuntaskan masalahnya. Ada beberapa teknik derma sugesti selain dengan sugesti eksklusif yang gampang dan kondusif digunakan untuk tahap latihan hypnotherapy antara lain :
1. TEKNIK TELEVISI
Teknik televisi umumnya merupakan upaya untuk membentuk kembali citra mental positif dan media yang relatif kondusif bagi klien untuk mengingat dan mencicipi kembali suatu pengalaman bermuatan emosi negatif. Umumnya teknik ini sering juga dimodifikasi sebagai teknik bioskop.
Secara umum penggunaan teknik ini ialah sebagai berikut :
· Deskripsikan bahwa didepan klien ada sebuah layar televisi (warna, bentuk, dan ukurannya sesuka hati klien)
· Mulailah menyalakan televisi
· Putarlah film yang menampilkan citra klien yang sudah menuntaskan masalahnya
· Film terus diputar dank lien memperhatikan sosoknya dimasa depan yang “sudah” berhasil menuntaskan masalahnya
· Minta klien untuk menyimpan hasil penyelesaian masalahnya dan mulai mewujudkannya mulai ketika itu juga
2. TEKNIK BOLA KRISTAL
Teknik bola kristal biasa digunakan untuk melepaskan muatan emosi negatif klien termasuk menghilangkan ketegangan fisik klien. Ide dari teknik ini ialah sebagai cara pelampiasan luapan emosi klien secara kondusif baik itu spesifik maupun secara umum (lebih dari satu masalah).
Penggunaan teknik bola kristal ialah sebagai berikut :
· Mintalah klien membayangkan sebuah bola kristal di telapak tangannya
· Klien menggeggam bola tersebut
· Klien meremas bola kristal tersebut dan secara otomatis emosi dan beban pikirannya mengalir dan berpindah pada bola kristal tersebut
· Semakin keras remasan klien maka bebannya semakin berkurang sedangkan bola kristal ditangannya semakin terlihat keruh atau gelap terisi beban pikiran klien
· Minta klien membuang jauh bola kristal tersebut ketika klien selesai melampiaskan dan menyalurkan emosinya
3. TEKNIK TULISAN TANGAN
Teknik goresan pena tangan merupakan metode yang hampir sama dengan teknik bola kristal. Penggunaan teknik ini membuat klien meredakan emosinya dengan cara menuliskan semua problem yang membaninya menyerupai menulis cerita pada diary. Teknik ini sangat efektif digunakan ketika klien merasa problem yang dihadapi sangat pribadi atau bahkan Top Secret.
Hypnotist terkadang tidak harus tahu semua detail masalah klien, tetapi tetp harus menguasai proses penyelesaiannya.
Penggunaan teknik goresan pena tangan ialah sebagai berikut :
· Tangan kanan klien memegang sebuah alat tulis (di pikiran)
· Tangan kiri klien memegang selembar kertas (di pikiran)
· Klien menuliskan semua masalahnya pada kertas di tangan kirinya
· Setiap problem yang dituliskan klien berpindah dari pikiran klien ke kertas di tangan kiri klien
· Semakin banyak problem yang ditulis maka klien menjadi semakin tenang
· Saat klien selesai menulis semua masalahnya, klien melepaskan alat tulisnya
· Klien melampiaskan sisa emosi negatif yang tersisa dengan menghancurkan kertasnya memakai kedua tangannya.
· Semakin hancur semakin lega
· Kertas yang sudah hancur dibuang sejauh-jauhnya
4. TEKNIK BOLA CAHAYA
Teknik bola cahaya merupakan teknik yang bisa berdir sendiri maupun lanjutan dari teknik lain. Bola cahaya bisa kita namakan sebagai apapun sesuai sugesti yang ingin kita tanamkan pada klien.
Secara singkat penggunaan teknik bola cahaya ialah sebaga berikut :
· Minta klien membayangkan sebuah cahaya yang terletak sempurna diatas kepalanya. Bentuk warna dan ukuran cahaya tersebut sesua harapan klien
· Beri nama pada cahaya tersebut sebagai cahaya kesembuhan cahaya ketenangan, cahaya kebahagiaan atau lainnya
· Deskripsikan juga kegunaan cahay tersebut
· Cahaya tersebut masuk ke dalam badan klien melalui ubun- ubunnya
· Biarkan klien mencicipi imbas dari cahaya tersebut menjalar di seluruh tubuhnya
· Yakinkan klien bahwa imbas positif cahaya tersebut sudah menyatu dengan klien dan bersifat permanen
Sebenarnya banyak sekali teknik yang bisa anda pakai dalam hypnotherapy tetapi tentu saja memerlukan latihan dan bimbingan khusus dari spesialis hypnotherapy. Teknik yang sudah disebutkan di atas udah lebih dari cukup untuk sekedar mengatasi problem pikiran dan emosi sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut ini ialah pola kasus sederhana dan alternatif penggunaan teknik sugesti yang bisa dipakai.
INSOMNIA
Insomnia merupakan keadaan klien yang kesulitan mencapai tidur yang berkualitas. Sebagian besar diakibatkan lantaran klien membawa masalahnya ke kawasan tidur, rokok dan kopi.
Alternatif teknik sugesti :
Terminasi Tidur
Teknik televisi
Klien melihat film perihal dirinya sendiri yang sedang tertidur pulas
STRESS
Masalah yang paling kompleks dan merupakan akar dari hampir semua problem psikosomatis. Carilah akar problem sress dan selesaikan dengan teknik televisi atau teknik goresan pena tangan, lanjutkan dengan metode bo;a cahaya untuk ketenangan.
KEGEMUKAN
Kegemukan atau obesitas bisa disebabkan banyak sekali faktor antara lain penghukuman diri, perasaan kesepian, perasaan kurang dihargai yang berdampak pada peningkatan poirsi makan sebagai pelarian atau pelampiasannya.
Jika problem klien pada pola makan maka gunakan teknik televisi yang menunjukkan film bahwa dengan pola makan yang leih sehat dan olahraga mambuat badan klien semakin ideal. Perkuat citra klien perihal badan ideal yang ingin dicapainya sehingga menambah motivasinya untuk mengurangi porsi makan.
DEMAM PANGGUNG
Demam panggung biasanya merupakan jawaban dari takut mambuat kesalahan, belum menguasai topik, kurang percaya diri atau mungkin pernah mengalami suatu insiden jelek pada kondisi yang sama dimasa lampau.
Terapi demam panggung bisa memakai teknik televisi yang memutar perihal film diri klien yang bisa berbicara dengan lancar dan penuh ketenangan dihadapan banyak orang.
KENANGAN BURUK
Kenangan yang jelek bisa diakibatkan lantaran anchor negatif. Cara yang bisa di pakai untuk mengatasinya ialah dengan metode televisi sebagai berikut :
Film yang diputar perihal pengalaman jelek klien
Putar perlahan dari waktu sebelum mengalami kenangan buruk
Film diputar hingga terjadinya kenangan buruk
Hentikan filmnya
Putar mundur filmnya dengan cepat
Kosongkan gambar di layar televisi
Ulangi proses diatas berulang-ulang
Setiap ulangan, waktunya semakin cepat
Pikiran negatif termasuk kenangan jelek diperoleh melalui proses mencar ilmu yang berurutan sehingga menjadikan respon emosi tertentu, kalau urutan pengalamannya kita acak tentunya akan mengaburkan juga kenangan jelek yang dialami klien sehingga respon emosinya otomatis juga ikut berubah.